Juli 09, 2012

Hewan Invertebrata


Hewan Invertebrata
Porifera
-Tersusun atas diploblastik- (epidermis,Koanosit)
-Ciri-cirinya (spongosol,oskulum,ostium)
Klasifikasi Porifera (4 kelas)
a.    Calcarea (Calcarea
Sel koanosit besar, kerangka tubuh dari CaCO3 , hidup dilaut dangkal.
Contoh : Scypha
b.    Hexactinellida
Tubuh enam cabang atau kurang, rangka dari silikat.
Contoh : Pheronema
c.    Demospongiae
Hidup diair tawar, perairan yang terkena cahaya matahari, kerangka tubuh dari silikat,    spongin, atau campuran keduanya.
Contoh : Spongia
d.    Selenospongiae
Memiliki spikula yang tersusun atas silikat
Coelenterata
Tersusun atas diploblastik,tubuh simetri radial,lapisan selnya terdiri ekstoderm,endoderm terdapat msoglea,pada mulut atas dikelilingi oleh tentakel,pada permukaan tentakel tentakel terdapat knidoblas (sel penyengat)
Coelenterata memiliki dua bentuk, yaitu :
a. Polip, hidup soliter (menyendiri) tetapi ada yang berkoloni, tidak dapat bergerak bebas,melekat pada dasar perairan.
b. Medusa, dapat menghasilkan dua macam gamet yaitu gamet jantan dan betina
Coelenterata dibedakan menjadi 3 Kelas, yaitu :
a.    Hydrozoa (Hidup soliter berbentuk polip, sedang yang berkoloni berbentuk polip dan medusa)
b.    Scyphozoa
Hidup menempel pada dasar perairan, memiliki benuk medusa. Medusa berukuran besar, banyak terdapat ditepi pantai sebagai ubur ubur. Tentakelnya mengandung nematosis yang dapat mengeluarkan racun.
Contoh : Aurelia aurita (Ubur-ubur).
c.    Anthozoa
Contoh : Anemon, Euplexaura antipathes (Akar bahar).
Planthyhelminthes
Punya 3 lapisan
1. Ektoderm, lapisan luar berkembang menjadi kulit.
2. Mesoderm, lapisan tengah berkembang menjadi otot, dan beberapa organ tubuh.
3. Endoderm, lapisan dalam berkembang menjadi usus.
Klasifikasi Platyhelminthes, terdiri dari 3 kelas, yaitu :
a.    Turbellaria (Cacing berbulu getar).
Contoh : Planaria
b.    Trematoda (Cacing Isap).
Contoh : Fasciola
Chlonorchis
Contoh :
Schistosoma
c.    Cestoda (Cacing Pita)



Nemathelminthes
Tubuh tersusun 3 lapisan (triploblastik),tidak beruas, gilig, pada bagian depan terdapat mulut, ukuran tubuh kecil. Kulit halus dan licin dan dilapisi kutikula
1.    Ascaris lumbricoides ( Cacing Usus
2.    Ancylostoma duodenale (Cacing Tambang
3.    Enterobius vermicularis ( Cacing Kremi )
4.    Trichinella spiralis
5.    Wuchereria bancrofti (Cacing Filaria )
Annelida
Bentuk tubuh gilig, memanjang, tersusun atas ruas atau segmen. Segmen segmen yang sama dinamakan metameri. Tubuh tersusun triploblastik
Terdiri dari
1.    Polychaeta
Cacing ini banyak memiliki rambut, beruas-ruas, tiap ruas memiliki parapodia dan seta, memiliki sadel (klitelum),hidup dilaut.
Contoh : Eunice viridis (Cacing Palolo), Lysidice oele (Cacing Wawo)
2.    Oligochaeta
Anggota cacing ini memiliki sedikit seta, sering disebut cacing berambut sedikit. Pada bagian depan terdapat ruas yang warnanya berbeda dinamakan klitelum yang tersusun tiga ruas, didalamnya terdapat kelenjar yang berguna membungkus telur.
Contoh : Pheretima sp. , Lumbricus sp. (keduanya merupakan cacing tanah)
3.    Hirudinea
Merupakan cacing penghisap darah atau golongan lintah, tubuh beruas-ruas, pipih, berwarna hitam kecoklatan,hidup diair dan didarat.
Contoh : Hirudo medicinalis (hidup diair), Haemadipsa javanica (Pacet, hidup didarat).
Mollusca
Tubuh lunak, tidak beruas-ruas, simetri bilateral, memiliki lapisan mantel yang berfungsi memproduksi zat kapur sebagai bahan cangkang, memiliki cangkang atau tidak. Cangkang terbuat dari zat kapur, terletak diluar tubuh, ada juga yang didalam tubuh
Molusca terdiri 5 kelas, yaitu :
1.    Amphieura
Tubuh pipih, tidak ditemukan bagian kepala , memiliki punggung yang dilindungi cangkang.
Contoh : Chiton, Chaetopleura apiculata, Neomenia carimata
2.    Gastropoda
Bergerak menggunakan perut,tubuh memiliki cangkang yang melintir, kepala dibagian depan, pada bagian kepala terdapat tentakel panjang yang terdapat bintik mata dan tentakel pendek berfungsi sebagai indera pembau dan peraba. Hidup di darat, air tawar, air laut. Bersifat hermafrodit, perkawinan silang. Pembuahan terjadi ditubuh betina.
Contoh : Achatina fulica (bekicot), Lymnea (siput sawah), Melania (sumpil)
3.    Scaphopoda
Memiliki cangkok berbentuk silinder, kedua ujung terbuka, kaki muncul dari ujung cangkang yang berfungsi untuk menggali pasir. Hidup dilaut, terpendam dipasir atau lumpur.
Contoh : Dentalium vulgare
4.    Bivalvia
Disebut juga Pelecypoda, hewan ini memiliki dua cangkang yang setangkup. Kedua cangkang diikat oleh jaringan ikat yang berfungsi sebagai engsel. Cangkang tersusun atas :
1. Periostrakum : lapisan terluar, tipis, terdiri zat tanduk
2. Prismatik : lapisan tengah, tersusun CaCo3 ¬
3. Nakreas : lapisan terdalam, mengkilap, merupakan lapisan mutiara.
Contoh :
1. Ostrea ( tiram )
2. Panope generosa ( kerang raksasa )
3. Meleagrina ( kerang mutiara )
4. Corbicula ( remis )
5. Anodonta ( kijing )
5. Cephalopoda
Cephalopoda menggunakan kepala sebagai alat gerak, memiliki tentakel pada kepala, terdapat sepasang mata yang tidak berkelopak. Didekat kepala terdapat corong (sifon) yang dapat menyemprotkan air. Pada bagian perut terdapat kantung tinta.
Cephalophoda terdiri dari 2 ordo, yaitu :
1. Tetrabranchiata, contoh : Nautilus
2. Dibranchiata, contoh : Loligo (cumi-cumi), Sepia (ikan sotong), Octopus (gurita)
Manfaat Mollusca
1. Menghasilkan daging sebagai sumber protein.
2. Penghasil mutiara
3. Untuk hiasan
Artropoda
Tubuh bersegmen, alat gerak bersegmen, rangka luar berupa kutikula. Hidup didarat, air tawar, air laut, pohon-pohon, menempel pada hewan piaraan.
1.    Crustacea (Kelas Udang).
Hidup diair, tubuh terdiri dari kepala-dada (Cephalothorax), badan belakang ( Abdomen).
Contoh :
a. Neptunus pelagicus (rajungan)
b. Portunus sexdentalus (kepiting)
c. Penaeus (udang windu)
d. Cambarus virilis (udang air tawar)
         2.  Arachnoidea
Ditemukan didalam atau dipermukaan tanah, tubuh terdiri kepala-dada, abdomen. Antara cephalothorax dan abdomen terdapat pedisel (bagian menyempit).
Contoh :
a. Thelyphonus condutus (kalajengking)
b. Araneus (laba-laba)
c. Dermacentor (tungau)
d. Sarcoptes scabies (caplak)
2.    Myriapoda
Hewan berkaki banyak, tubuh beruas ruas, terdiri dari kepala (caput), perut (abdomen), tidak memiliki dada, ditemukan didalam atau permukaan tanah.
Contoh : Julus terristris (Keluwing), Scolopendra sp.(Lipan).
3.    Insecta / Hexapoda
Tubuh terdiri atas kepala (caput), dada (thorax), perut (abdomen). Hidup bebas dialam, hidup parasit, dapat beradaptasi dengan segala kondisi.

Klasifiksi Insecta / Hexapoda :
a.    Apterygota
Serangga tidak bersayap, tidak bermetamorfosis, kepala, dada, perut tidak jelas perbedaannya, mulut menggigit.
Contoh : Lepisma (kutu buku)
b.    Pterygota
Serangga bersayap, terdiri dari beberapa ordo antara lain :
1. Odonata contoh : Capung
2. Orthoptera contoh : Stagmomantis (belalanng sembah)
3. Isoptera/Archiptera contoh: Helmithermes sp.(rayap).
4. Hemiptera contoh : Cimex (kutu busuk), Leptocorisa acuta (walang sangit)
5. Homoptera contoh : Pediculus capitis (kutu kepala)
6. Coleoptera contoh : Dysticus marginalis (kepik air)
7. Lepidoptera contoh : Attacus atlas (Kupu Gajah)
8. Diptera contoh : Musca domestika (lalat rumah), Culex sp.
9. Shiponoptera contoh : Clenocephalus felis (kutu kucinng)
10. Hymenoptera contoh : Apis cerana (lebah madu), Xylocopa sp.
Shiponoptera contoh : Clenocephalus felis (kutu kucinng)
10. Hymenoptera contoh : Apis cerana (lebah madu), Xylocopa sp.

Peran Serangga bagi Manusia :
a. Yang Menguntungkan
1. Lebah madu menghasilkan madu.
2. Ulat sutera, penghasil benang sutera
3. Membantu penyerbukan
4. Pengendali populasi hama secara biologis (serangga predator).
5. Membantu mengurai sampah

b. Yang Merugikan
1. Larva Lepidoptera merusak daun tanaman.
2. Nyamuk dan lalat penular penyakit
3. Walang sangit merusak padi
4. Wereng merusak padi
Echinodermata
 Hewan yang memiliki kulit berduri, kulit keras terbuat dari zat kapur maupun kitin, tubuh simetri radial, memiliki lima lengan, mulut dibawah dan anus diatas, hidup dilaut dengan air yang jernih, dan tidak bergelombang.
Klasifikasi
a.    Asteroidea
Bentuk seperti bintang, organ organ bercabang kelima lengan, warna hitam, biru kecoklatan, merah jingga. Banyak dijumpai dipantai.
Contoh : Astropecten irregularis, Crossaster supposus, Culcita sp.
b.    Ophiuroidea
Lengan panjang menyerupai ular, sering disebut bintang ular laut, tidak memiliki anus. Warna kehitam hitaman, terdapat disela sela bebatuan.
Contoh : Ophiolepsis sp. (Bintang Ular)
c.    Crinoidea
Mirip dengan tumbuhan, memiliki 5 lengan yang bercabang cabang, melekat pada bebatuan.
Contoh : Antedon, Ptilocrinus pinnatus (Lilia Laut)
d.    Echinoidea
Tubuh dipenuhi duri yang terbuat dari zat kapur, ada yang pendek dan ada yang panjang, bentuk bulat, tidak memiliki lengan.
Contoh : Deadema saxatile (Landak Laut).
e.    Holothuroidea
Tubuh tidak berduri, kulit halus dan lunak, bentuk tubuh seperti ketimun, warna coklat, kehitaman dan putih, banyak dijumpai ditepi pantai.
Contoh : Holothuria atra (Teripang Hitam)

1.    Manfaat Echinodermata
1. Bintang laut untuk hiasan.
2. Teripang untuk bahan kerupuk.
3. Sebagai pembersih pantai










Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jangan Lupa berikan coment
Terima kasih atas kunjungan anda